RENUNGAN
AKHIR TAHUN 2017
Oleh : KH Mustofa Bisri
(Gus Mus)
Ini adalah reningan
akhir tahun dari mutiara kata KH Mustofa Bisri atau Gus Mus. Di tengah iklim
politik negeri yang makin mudah dipecah belah dengan berita hoax dan ujaran
kebencian, pesan Gus Mus layak dijadikan bahan renungan menuju lembaran baru
awal 2018 agar tidak membuka tahun dengan melaknati langit. Berikut pesan-pesan
Gus Mus.
1. Kebenaran kita
berkemungkinan salah, kesalahan orang lain berkemungkinan benar. Hanya
kebenaran Tuhan yang benar-benar benar.
2. Kalau Anda boleh
meyakini pendapat Anda, mengapa orang lain tidak boleh.
3. Jangan banyak mencari
banyak, carilah berkah. Banyak bisa didapat dengan hanya meminta. Tapi memberi
akan mendatangkan banyak dan berkah.
4. Tidak ada alasan
untuk tak bersedekah kepada sesama. Karena sedekah tidak harus berupa harta.
Bisa berupa ilmu, tenaga, bahkan senyum.
5. Apa yang kita makan,
habis. Apa yang kita simpan, belum tentu kita nikmati. Apa yang kita infakkan
justru menjadi rizki yang paling kita perlukan kelak.
6. Abadikan kebaikanmu
dengan melupakannya.
7. Tawakkal mengiringi
upaya. Doa menyertai usaha.
8. “Berkata baik atau
diam” adalah pesan Nabi yang sederhana tapi sungguh penting dan berguna untuk
diamalkan dan disosialisasikan.
9. Janganlah setan
terang-terangan engkau laknati dan diam-diam engkau ikuti.
10. Mau mencari aib
orang? Mulailah dari dirimu !
11. Hati yang bersih dan
pikiran yang jernih adalah suatu anugerah yang sungguh istimewa. Berbahagialah
mereka yang mendapatkannya.
12.Meski sudah tahu
bahwa memakai kaca mata hitam pekat membuat dunia terlihat gelap, tetap saja
banyak yang tak mau melepaskannya.
13. Awalilah usahamu
dengan menyebut nama Tuhanmu dan sempurnakanlah dengan berdoa kepadaNya.
14. Ada pertanyaan yang
‘tidak bertanya’; maka ada jawaban yang ‘tidak menjawab’. Begitu.
15. Sambutlah pagi
dengan menyalami mentari, menyapa burung-burung, menyenyumi bunga-bunga, atau
mendoakan kekasih. Jangan awali harimu dengan melaknati langit.
16. Wajah terindahmu ialah saat engkau tersenyum.
Dan senyum terindahmu ialah yang terpantul dari hatimu yang damai dan tulus.
Komentar
Posting Komentar